MENYAMBUNGKAN
SEBAGIAN KALIMAT
Sebagian kalimat
terkadang ditulis bersambung dengan kalimat (kata) lain, berikut ini adalah
ketentuan penyambungan satu kalimat dengan lainnya:
1. Kalimat harf yang yang
terdiri dari satu huruf saja ditulis bersambung dengan kalimat lain
بِاسۡمِ رَبِّكَ، كَمِثۡلِهِ،
لِلصَّوۡمِ، سَأَسۡتَغۡفِرُ، فَمَنۡ، وَقَالَ
2. فِي، مِنۡ، عَنۡDitulis
bersambung dengan مَاdan
مَنۡ
فِيۡمَا فِيۡمَنۡ، مِمَّا
مِمَّنۡ، عَمَّا عَمَّنۡ
3. لَا نافيةditulis bersambung
dengan إِنۡ شرطية،
أَنۡ مصدرية
إِلَّا تَفۡعَلُوهُ
تَكُنۡ فِتۡنَةٌ، أَلَّا يَتَقَدَّمَهَا جُمۡعَةٌ أُخۡرَى، لِئَلَّا يَكُونَ لِلنَّاسِ
عَلَيۡكُمۡ حُجَّةٌ
4. Seluruh kalimat ditulis bersambung dengan dhomir muttashil
بِهِ، لَهَا، حَسۡبُكَ،
عِنۡدِي، رَأَيۡنَاهُ، حَسِبۡتَهُمۡ
5. Lafazh مِائَةditulis bersambung dengan angka ثَلَاثsampai
denganتِسۡع
ثَلَاثُمِائَةٍ أَرۡبَعُمِائَةٍ
خَمۡسُمِائَةٍ سِتُّمِائَةٍ سَبۡعُمِائَةٍ ثَمَانِمِائَةٍ تِسۡعُمِائَةٍ
No comments:
Post a Comment