Menu

Sunday, July 11, 2021

Kaidah Imla; Penggabungan Kalimat (kata) dalam Penulisan Bahasa Arab

 

MENYAMBUNGKAN SEBAGIAN KALIMAT

 

Sebagian kalimat terkadang ditulis bersambung dengan kalimat (kata) lain, berikut ini adalah ketentuan penyambungan satu kalimat dengan lainnya:

1.    Kalimat harf yang yang terdiri dari satu huruf saja ditulis bersambung dengan kalimat lain

بِاسۡمِ رَبِّكَ، كَمِثۡلِهِ، لِلصَّوۡمِ، سَأَسۡتَغۡفِرُ، فَمَنۡ، وَقَالَ

2.     فِي، مِنۡ، عَنۡDitulis bersambung dengan  مَاdan مَنۡ

فِيۡمَا فِيۡمَنۡ، مِمَّا مِمَّنۡ، عَمَّا عَمَّنۡ

3.     لَا نافيةditulis bersambung dengan إِنۡ شرطية، أَنۡ مصدرية

إِلَّا تَفۡعَلُوهُ تَكُنۡ فِتۡنَةٌ، أَلَّا يَتَقَدَّمَهَا جُمۡعَةٌ أُخۡرَى، لِئَلَّا يَكُونَ لِلنَّاسِ عَلَيۡكُمۡ حُجَّةٌ

4.    Seluruh kalimat ditulis bersambung dengan dhomir muttashil

بِهِ، لَهَا، حَسۡبُكَ، عِنۡدِي، رَأَيۡنَاهُ، حَسِبۡتَهُمۡ

5.    Lafazh  مِائَةditulis bersambung dengan angka  ثَلَاثsampai denganتِسۡع  

ثَلَاثُمِائَةٍ أَرۡبَعُمِائَةٍ خَمۡسُمِائَةٍ سِتُّمِائَةٍ سَبۡعُمِائَةٍ ثَمَانِمِائَةٍ تِسۡعُمِائَةٍ

No comments:

Post a Comment